INDRAMAYU - Mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Ikatan Mahasiswa Indramayu (HIKMI) menggelar tryout SBMPTN 2015 dalam mempersiapkan lulusan SLTA untuk memasuki jenjang pendidikan pada tingkat perguruan tinggi, Minggu (18/1).
Diikuti 900 peserta, kegiatan yang melibatkan organisasi daerah (orda) dan sejumlah perguruan tinggi itu dipusatkan di GOR Singalodra Sindang, Indramayu.
Ketua pelaksana, Devina Putri Damayanti mengatakan, kegiatan yang bertajuk tryout SBMPTN and schoolarship exhibition transition itu dilaksanakan dalam rangka memberikan bekal pembelajaran kepada siswa SLTA yang akan mengakhiri proses pendidikan dan melanjutkan ke jenjang lebih tinggi.
"Pesertanya semua dari kelas XII dari berbagai sekolah. Dan dari target 9 peserta bisa tercapai," jelasnya.
Melalui tryout tersebut, lanjunya, peserta diberikan berbagai bekal dan pengetahuan untuk persiapan menempuh proses seleksi masuk pada perguruan tinggi negeri sesuai keinginannya.
Sehingga kemampuan peserta dinilai perlu dipersiapkan untuk menentukan keberhasilan para peserta yang merupakan calon mahasiswa. "Kami berupaya mengedukasi dan meningkatkan kemampuannya agar peserta benar-benar siap mengikuti seleksi sebagai calon mahasiswa," kata dia.
Selain itu, diperkenalkan juga bidang-bidang perkuliahan. Dalam hal ini HIKMI melibatkan 16 orda dan perguruan tinggi untuk menjelaskan secara langsung kepada para pesera tryout.
Pembina HIKMI, H Syamsul Bachri SH MBA menyampaikan, dalam seleksi nanti dibutuhkan penguasaan terhadap bidang studi dasar dan bidang-bidang lainnya sekaligus menentukan program studi yang menjadi pilihannya. "Sukses masuk PTN sudah pasti diharapkan banyak orang. Untuk itu harus mengukur kesiapan, baik mental maupun materi uji. Termasuk juga mengukur tingkat persaingannya," ungkapnya.
Diikuti 900 peserta, kegiatan yang melibatkan organisasi daerah (orda) dan sejumlah perguruan tinggi itu dipusatkan di GOR Singalodra Sindang, Indramayu.
Ketua pelaksana, Devina Putri Damayanti mengatakan, kegiatan yang bertajuk tryout SBMPTN and schoolarship exhibition transition itu dilaksanakan dalam rangka memberikan bekal pembelajaran kepada siswa SLTA yang akan mengakhiri proses pendidikan dan melanjutkan ke jenjang lebih tinggi.
"Pesertanya semua dari kelas XII dari berbagai sekolah. Dan dari target 9 peserta bisa tercapai," jelasnya.
Melalui tryout tersebut, lanjunya, peserta diberikan berbagai bekal dan pengetahuan untuk persiapan menempuh proses seleksi masuk pada perguruan tinggi negeri sesuai keinginannya.
Sehingga kemampuan peserta dinilai perlu dipersiapkan untuk menentukan keberhasilan para peserta yang merupakan calon mahasiswa. "Kami berupaya mengedukasi dan meningkatkan kemampuannya agar peserta benar-benar siap mengikuti seleksi sebagai calon mahasiswa," kata dia.
Selain itu, diperkenalkan juga bidang-bidang perkuliahan. Dalam hal ini HIKMI melibatkan 16 orda dan perguruan tinggi untuk menjelaskan secara langsung kepada para pesera tryout.
Pembina HIKMI, H Syamsul Bachri SH MBA menyampaikan, dalam seleksi nanti dibutuhkan penguasaan terhadap bidang studi dasar dan bidang-bidang lainnya sekaligus menentukan program studi yang menjadi pilihannya. "Sukses masuk PTN sudah pasti diharapkan banyak orang. Untuk itu harus mengukur kesiapan, baik mental maupun materi uji. Termasuk juga mengukur tingkat persaingannya," ungkapnya.
0 comments:
Post a Comment