Salah satu warga Gebangmekar, Aisyah kepada Rakcer Minggu (17/1) mengatakan, dirinya keberatan dengan sejumlah syarat baru yang diberlakukan untuk mendaftarkan BPJS. “Daya kaget waktu saya daftar BPJS ada syarat baru, syarat itu yang sangat susah bagi kita warga yang nggak punya ini,” ujar Aisyah.
Menurutnya syarat yang dinilai memberatkan warga miskin yakni harus punya rekening bank. Terus juga masa nama-nama dalam surat keluarga itu harus dibuat semua. sedangkan saya sendiri kartu keluarganya masih ikut sama orang tua walau saya sudah nikah,” terang Aisyah.
Karena adanya syarat baru tersebut, dirinya tidak jadi mendaftarkan BPJS. “Saya nggak punya rekening dan juga masa saya harus daftar semua nama dikartu keluarga. adik-adik saya banyak lagi, sedangkan uangnya saya punya sedikit,” terang Aisyah.
Sementara itu pemerhati social H Dade Mustofa, mengatakan adanya syarat yang baru tersebut sangatlah membebani warga miskin.
“Adanya peraturan baru terkait pendaftaran BPJS dimana mensyaratkan satu keluarga harus didaftarkan dan mewajibkan calon peserta untuk memiliki rekening bank atas nama yang bersangkutan ini dinilai oleh kita sangat memberatkan warga masyarakat kurang mampu. Malah kadang membuat saya nggak ngerti, harusnyakan pendaftaran itu dipermudah bukan untuk dipersulit,” ujar Dade.
Dade pun bisa membayangkan bagaimana warga miskin harus memenuhi persyaratan baru tersebut yang dinilai memberatkan. “Coba kita lihat kalau ada warga miskin yang beranak sangat banyak, bagaimana jika dia harus dibebankan untuk membayar sekaligus tujuh anggota keluarganya yang banyak tersebut. belum lagi harus membuka rekening bank yang juga sangat memberatkan ini,” tandasnya. (kim)
.JPG)
0 comments:
Post a Comment