Home » , » Gas Melon Nakal Akan Ditindak

Gas Melon Nakal Akan Ditindak

Anggota Dewam Minta Agen Gas Melon Nakal Ditindak

SUMBER– Kelangkaan gas elpiji 3 kg di masyarakat, diindikasikan karena adanya permainan agen maupun distributor.
Hal itu diungkapkan Anggota DPRD Kabupaten Cirebon dari Partai Gerindra R Chakra Suseno ST, kemarin.
Diakatakan Chakra, dengan adanya kenaikan harga gas 12 Kg akan berpengaruh kepada pelaku usaha.
Dia juga mengaku tidak heran dengan adanya sistem borong yang dilakukan oleh pengusaha terhadap gas yang diperuntukkan bagi rumah tangga itu.
“Tidak aneh sebenarnya kalau pengusaha kecil lebih memilih gas melon dibandingkan dengan gas 12 kg karena harganya yang lebih murah. Tapi, para pengusaha itu tidak boleh,” ujarnya.
Dia sangat mengapresiasi para agen atau distributor yang berani menolak pembelian gas melon oleh pengusaha restoran.
Chakra mendesak agar agen nakal yang masih bekerja sama dengan pengusaha restoran harus mendapatkan sanksi tegas apabila ditemukan.
“Setelah kami melakukan koordinasi dengan Hiswana Migas, mereka mengatakan agen itu akan dicabut izinnya permanen apabila terbukti menjual gas melon ke pengusaha,” katanya.
Chakra juga mengingatkan kepada semua pihak untuk bersama-sama mengawasi alur distribusi gas melon untuk menghindari kecurangan yang dilakukan oleh pihak-pihak tidak bertanggungjawab.
“Kalau memang ada laporkan saja ke Hiswana Migas atau ke kami. Nanti kami tindaklanjuti karena peruntukkan gas melon itu untuk rumah tangga bukan pengusaha,” tandasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, kenaikan harga gas 12 kilogram mulai menuai penyimpangan. Sejumlah pengusaha nakal mulai beralih menggunakan gas 3 kilogram untuk menekan biaya operasional. Padahal, seperti diketahui, gas melon hanya diperuntukan bagi rumah tangga dan usaha mikro.
Aan (30), salah seorang penjual gas di Pasar Sumber Kabupaten Cirebon mengaku banyak dikunjungi pegawai restoran yang hendak membeli gas.
Mereka datang diberbagai daerah guna mendapatkan gas bersubsidi tersebut. Namun karena telah memiliki pelanggan tetap, Aan tidak bisa memenuhi permintaan gas tersebut.
“Banyak yang minta karena katanya yang 12 kilogram naik, tapi saya enggak kasih. Karena saya sudah punya pelanggan tetap, kasihan,” ujar pemilik Toko Data beberapa hari lalu.
Anda sedang membaca artikel tentang Gas Melon Nakal Akan Ditindak Anda boleh menyebar luaskannya Artikel ini, namun jangan lupa untuk meletakkan link sumbernya.

0 comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.